Andiiey - Halo teman-teman semua artikel kali ini saya akan membahas tentang cara berternak burung lovebird untuk kita para pemula yang sedang ingin merintis usaha kecil-kecilan di rumah dengan memelihara burung lovebird, dan lewat tips dibawah ini mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk kita semua, amin.
Burung Lovebird adalah salah satu jenis burung kiacu yang sedang trend saat ini, Burung ini sangat di gandrungi dan mempunyai nilai jual yang cukup tinggi. Selain suaranya yang mempunyai kualitas suara kekean panjang burung ini juga mempunyai warna yang sangat indah. Burung ini menjadi favorit untuk di perlombakan oleh para kalangan kicau mania. Bukan hanya itu burung ini juga banyak dipelihara hanya untuk bunyi-bunyian indah di rumah. karena ketenarannya maka Lovebird bisa menjadi peluang bisnis yang sangat baik dan menjanjikan.
Beternak LoveBird relative lebih mudah dibandingkan jenis burung lain, Namun masih mudah beternak burung dara ya. Dapat dipratekan dengan baik oleh seorang pemula sekalipun. Yang agak menyulitkan bagi pemula yaitu cara membedakan antara jantan atau betina, Ini dapat di siasati dengan bertanya dengan yg lebih ahli atau bisa juga browsing di internet atau bisa mencari videonya di Youtube.
Karena Lovebird bukan burung LGBT maka jangan sampai salah mengenali antara Jantan Dan Betina, nggak maukan sudah lama-lama nunggu si burung lovebird tidak juga bertelur. makan dari itu kita wajib membedakan antara jantan dan betina. Untuk cara mengetahui atau cara membedakan kelamin dapat di lihat disini.
Dalam beternak lovebird ada dua metode yang bisa di pilih, Namun ini juga tergantung badget kita. Yaitu ternak lovebird sepasang atau koloni. dua metode itu ada kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Untuk saat kita saya akan membahas tips dan cara beternak lovebird sepasang, Karena sangat cocok untuk seorang pemula. Caranya cukup mudah silahkan simak dibawah ini:
1. Menyiapkan Kandang Yang Ideal
Pertama yang harus disiapkan yaitu kandang. kandang lovebird biasanya berbentuk kotak persegi yanh terbuat dari jeruji besi atau strimin, bahan ini sangat mudah ditemukan dapat dibeli di toko pakan burung atau toko alat bangunan juga ada. Ukuran tergantung selera kita, tapi jangan terlalu kecil dan jangan terlalu besar.
Jangan lupa kandang dilenkapi dengan tempat bertelur burung yang terbuat dari kayu atau biasa disebut glodok dan siapkan rumput kering atau serabut kelapa. karena di habitat aslinya burung lovebird biasa bertelur di lubang-lubang kayu.
2. Siapkan Sepasang Burung Lovebird Berkualitas
Seperti yang kita bahas diatas kita jngan sampai salah membedakan antara jantan dan betina. karena jika salah kita tidak akan melihat lovebird berkembang biak.. walaupun kalau kita salah memasukan lovebird betina semua masih bisa bertelur tapi telur itu sampai kapanpun tidak akan menetas sebab tidak dibuahi oleh pejantan. Saya tekankan lagi jangan sampai salah.
Ciri-Ciri Lovebird Jantan Yang Sudah Dewasa:
- Terkadang Terlihat menggesek-gesekan pantatnya ke tangkringannya, Saat itulah kita harus segera mengawinkannya dengan betinanya.
- Memiliki sumpit urang yang kaku dan sempit dibandingkan betina.
Ciri-Ciri Lovebird Betina Yang Sudah Dewasa:
- Jika melihat prilaku lovebird sering mengapalkan sayapnya atau merentangkan sayap dan bagian ekornya ini menandakan si burung ingin segera kawin.
- Memiliki sumpit urang yang lebih besar dan lentur dibandingkan pejantan.
3. Menjodohkan Burung Lovebird
Sekarang saatnya menjodohkan lovebird ini, jangan Tempatkan dalam satu kandang terlebih dahulu, karena bisa berantem bukannya bermesraan malah berantem. Tips nya yaitu biasakan dulu saat menjemur lovebird saling berdekatan. ini dapat membiasakan burung untuk saling mengenal dan jatuh cinta sehingga muncul birahi untuk kawin. Proses ini tidal lama hanya beberapa hari saja burung bisa saling mengenal.
4. Proses Bertelur dan mengerami
Burung cantik ini bertelur normal, Sekali bertelur akan menghasilkan minimal 4-5 butir telur setiap kali akan berkembang biak. kalau kurang dari itu bisa dikatakan kurang baik. hal ini wajar untuk seorang pemula.
Burung Lovebird akan bertelir di glodok yang sudah disiapkan tadi. jangan lupa didalam glodok di kasih rumpung kering ataj seabuk kelapa yang sudah dibersikan agar hasil yang lebih baik. Telur akan mulai dierami induknya, proses pengeraman membutuhkan waktu sekitar 22-25 hari.
Selama proses ini sebaiknya jangan sekali-kali menganggu kedua induk telur walaupun hanya sekedar melihat telur. ini bisa membuat lovebird bisa stres dan membuarkan telurnya dan tidak mengerami telurnya itu.
5. Makanan anak Lovebird
Untuk anakan lovebird dibawah satu bulan dan maih piyik, biasanya para peternak menggunakan bubur sun atau bubur bayi merek cerelac rasa kacang hiaju. ubtuk memberi makan tidaklah sulit cukup menggunakan spet, berbentuk seperti suntikan, banyak yang jual ditoko-toko alat burung.
Dan piyik yang baru menetas biarkan induknya yang memberi makan, namun kita memilih jenis makanan yang sehat dan baik.
6. Menyapih Anakan Lovebird
Spuya indukannya cepat bertelur lagi, Saat piyik sudah berumur 2-3 minggu si lovebird junior ini siap di sapih dari induknya. pada usia itu anakan masih belum bisa mandiri, Kita wajib meloloh piyik tersebut sampai bisa makan sendiri.
Akan tetapi jika tidak mau repot meloloh piyik lovebird, Biarkan kedua induknya merawat anaknya itu sampai anakan bisa turun dari glodok, yang terpenting kita harus memberu makanan yang sehat agar burung bisa tumbuh maksimal.
Saat anakan bisa keluar sarang yaitu umur 1.5 bulan masak secepatnya di pisah, kemuadian kandang dibersihkan rumput kering bekas dalam glodok di ganti dengan yang baru. dan kedua indukannya di madikan dan dijemur. Setelas itu di rekondisikan ulang supaya siap kembali untuk berkembang biak.
Selesai
Jadi teman-teman itulah sedikit tips untuk berternak Lovebird untuk pemula agar sukses dan berhasil dalam merilis usaha berternal lovebird. Jika da salah dan ada yang kurang saya mohon maaf dan saya meminta saran dan masukan lewat komentar di bawah, Terimakasih.
Komentar